Sahabat Saya Sekalian | Keanekaragaman flora serta fauna yang ada di Indonesia tidak bisa di bantah lagi, hutan dan laut yang luas di Indonesia menyimpan segala bentuk ekosistem, yang unik dan menarik. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu dan juga banyaknya pembangunan yang terus bergulir, menyebabkan keanekaragaman tersebut mulai tergerus sedikit demi sedikit.
Banyak hewan yang mati karena diburu, serta habitat hewan yang rusak karena kecerobohan manusia. Hal tersebut mengakibatkan, beberapa hewan semakin sulit untuk ditemukan di habitat aslinya, yang menyebabkan mereka masuk dalam daftar hewan terancam punah.
Nah berdasarkan hal tersebut pada kesempatan kali ini, kita akan bahas buat kamu sekalian sahabat, mengenai beberapa hewan langka endemik Indonesia. Mereka menjadi hewan yang termasuk dalam kategori langka, akibat dari hancurnya habitat asli mereka, serta berbagai pemburuan liar yang terus dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Kini jumlah hewan-hewan tersebut di alam Indonesia saja, bisa dikatakan sangat sedikit. Tanpa membuang lebih banyak waktu lagi, karena sepertinya kamu juga sudah tidak sabar untuk mengetahui, hewan-hewan apa sajakah yang dimaksud?. Berikut ini ulasannya :
- Hewan Terancam Punah Orang Utan
Terdapat banyak sekali spesies primata, yang tersebar di seluruh dunia, sehingga orang-orang tidak menganggapnya istimewa. Tetapi, ada satu spesies primata langka yang hanya ada di Indonesia, yaitu Orang Utan. Dibandingkan jenis kera lainnya, Orang Utan memiliki rambut yang sangat panjang.
Spesies ini dikenal memiliki intelejensi yang cukup tinggi, dan masa hidup yang lebih panjang, bila dibandingkan dengan keluarga primata lainnya. Hewan yang mampu bertahan hidup hingga 30 tahun ini, diketahui memiliki DNA yang sangat mirip dengan manusia. Orang Utan banyak ditemukan di Kalimantan dan Sumatera, dan seperti primata lainnya, mereka lebih suka menghabiskan hidupnya di atas pohon.
- Hewan Terancam Punah Kera Tarsius
Hewan yang juga disebut Mentilin ini, berasal dari Bangka Belitung. Warna dari Tarsius sendiri, ialah coklat kemerahan, atau pun abu-abu kecoklatan. Karena panjangnya yang hanya mencapai 12 hingga 15 cm, Tarsius dijuluki sebagai primata terkecil di dunia.
Dia memiliki sepasang mata yang sangat besar, sehingga sekilas mirip dengan burung hantu. Oleh sebab itu pula, sebagian orang menyebutnya sebagai kera hantu. Selain di Bangka Belitung, hewan ini juga dapat ditemukan di Riau, dan Pulau Kalimantan.
- Hewan Terancam Punah Komodo
Sejak duduk di bangku Sekolah Dasar, tentunya telinga kita sudah akrab mendengar nama hewan, yang dianggap sebagai reinkarnasi dari naga ini. Namun mungkin tak semua orang menyadari, bahwa hewan langka ini sangat istimewa, karena hanya dapat ditemukan di Indonesia. Saking legendarisnya, hewan ini bahkan menjadi maskot Indonesia di kancah internasional.
Komodo sendiri adalah jenis kadal terbesar di dunia, yang panjangnya dapat mencapai 3 meter, dengan berat mencapai 70 kilogram. Karnivora ini mendiami pulau-pulau di kawasan Nusa Tenggara, seperti Flores, Rinca, Gili Motang, dan Gili Dasami. Karena jumlahnya yang semakin berkurang, maka pemerintah membangun tepat penangkaran yang bernama Taman Nasional Komodo, dalam upaya mencegah kepunahannya.
- Hewan Terancam Punah Anoa
Anoa merupakan hewan Endemik asli Indonesia, yang memiliki nama latin Bubalus Depressicornis, dan hanya bisa ditemukan di wilayah Sulawesi. Penampilannya mirip dengan kerbau, tetapi dalam versi yang lebih kecil. Anoa sendiri, terdiri dari beberapa jenis, yang memiliki pola hidup yang berbeda-beda.
Saat ini, hewan yang dijadikan sebagai maskot Pulau Sulawesi ini, juga sudah bisa dikatakan langka. Diperkirakan, jumlahnya hanya mencapai 5000 ekor saja, di seluruh dunia. Hal itu disebabkan, karena banyaknya orang yang tertarik untuk memburu hewan ini, untuk diambil tanduk, kulit, dan dagingnya.
- Hewan Terancam Punah Badak
Di Indonesia sendiri, terdapat dua jenis badak yang sangat langka dan dilindungi, yaitu Badak Jawa dan Badak Sumatera. Meskipun sudah dibangun sebuah penangkaran di Ujung Kulon, namun jumlah hewan ini terus mengalami penurunan. Data terakhir menyebutkan, bahwa jumlah hewan ini kini hanya mencapai puluhan ekor saja.
Dalam pengobatan Tiongkok kuno, cula badak dianggap sebagai salah satu bahan obat yang sangat manjur, untuk mengobati berbagai macam penyakit. Oleh sebab itu, cula badak pun dihargai sangat mahal sehingga selalu menjadi barang buruan, yang menggiurkan.
Itulah ulasan mengenai lima hewan langka yang hanya ada di Indonesia, sahabat sekalian. Kita sudah sepatutnya sadar, bahwa merusak lingkungan merupakan perbuatan yang sangat merugikan, terlebih bagi hewan-hewan yang sekitarmu.
Jagalah lingkungan kita dari kerusakan, agar generasi penerus kita tidak hanya mengenal hewan-hewan tersebut, dari buku bergambar saja. Melainkan mereka bisa melihatnya secara langsung di alam liar. Semoga informasi tersebut bermanfaat serta dapat menambah wawasan kamu sekalian.