Sahabat Saya Sekalian | Akhir-akhir ini, berita mengenai penyebaran virus Zika, seakan menjadi sebuah sorotan utama di berbagai media massa. Penyebaran virus ini, diketahui telah mencakup hampir 30 wilayah dan negara, sejauh ini.
Menurut para ilmuan, virus mematikan satu ini dapat menyebar ke seluruh dunia. Oleh sebab itu, beberapa waktu kebelakang penyebaran virus Zika ini, telah dikategorikan sebagai darurat internasional oleh World Heath Organization.
Hampir semua negara di dunia ini, berada dalam keadaan berisiko terkena wabah virus Zika. Dan penyebaran virus ini akan berlangsung lebih cepat, tatkala terdapat orang-orang yang terinfeski oleh virus Zika, kemudian melakukan perjalanan baik itu wisata ataupun pekerjaan ke suatu negara. Official The Texas Health, baru-baru ini telah mengkonfirmasi mengenai sebuah fakta, bahwa penyebaran virus Zika bisa melalui hubungan suami istri.
Nah selain fakta tersebut, ada pula beberapa fakta lain mengenai virus Zika. Oleh sebab itu pada kesempatan kali ini, kita akan bahas buat kamu sekalian sahabat, mengenai beberapa beberapa fakta tentang virus Zika yang perlu kamu tahu. Sehingga kamu dapat lebih mengetahui, mengenai virus Zika ini. Tanpa membuang waktu lebih lama lagi. Berikut ini ulasannya :
- Virus Zika Menyebar Melalui Gigitan Nyamuk
Ketika nyamuk 'Aedes Aegypti', menggigit seseorang yang terinfeski virus Zika, nyamuk tersebut dapat menyebarkannya kembali kepada orang lain, melalui gigitannya juga.
- Virus Zika Memiliki Gejala-Gejala Ringan
Beberapa gejala normal yang dapat terjadi akibat terjangkit virus Zika, adalah sakit kepala, demam, nyeri sendi, nyeri otot, dan konjungtivitas. Gejala-gejala tersebut dapat berlangsung sekitar dua hingga tujuh hari. Kamu dapat berkonsultasi kepada dokter umum, yang dapat merekomendasikan beberapa obat, guna meredakan nyeri-nyeri dan juga demam.
- Tidak Ada Vaksin Untuk Melindungi Kita Dari Infeksi Virus Zika
Benar-benar tidak ada vaksin yang berguna untuk melindungi kita dari virus Zika. Dan ini merupakan salah satu fakta yang paling mengejutkan dari virus ini. Namun, para peneliti dari seluruh dunia kini sedang berjuang untuk membuat vaksin, yang berguna untuk mengatasi virus Zika ini.
Oleh sebab itu selama vaksin untuk virus Zika belum ditemukan, sebaiknya kamu tidak berpergian terlebih dahulu, ke tempat-tempat dimana virus Zika telah menyebar. Selain itu, kamu juga sebaiknya mengenakan pakaian yang dapat menutupi seluruh tubuhmu, seperti halnya celana panjang atau kemeja lengan panjang untuk mencegah gigitan nyamuk.
- Bayi Dalam Kandungan Sangat Rentan Terjangkit Virus Zika
Apabila saat ini kamu sedang mengandung sekaligus mengidap virus Zika, kemungkinan besar bayi yang belum lahir tersebut, juga terjangkit dengan virus Zika. Dan bayi-bayi yang belum lahir namun telah terjangkit virus Zika, kemungkinan akan membuatnya mengidap Mikrosefali ketika lahir, yang dapat menyebabkan keterbelakangan mental, terhambatnya kemampuan berbicara, serta terhambatnya pertumbuhan.
- Virus Zika Berasal Dari Afrika Dan Penyebarannya Begitu Cepat
Pada awalnya virus ini bernama ZIKV, dan ditemukan pertama kali pada tahun 1947, di sebuah hutan bernama Zika di Uganda. Pada tahun 1951-1981, virus ini mulai menyebar keseluruh Afrika dan Asia. Pada tahun 2007, sekitar 73% dari total keseluruhan populasi manusia di Polinesia, mengidap virus Zika ini. Dan pada tahun 2014 lalu, untuk pertama kalinya Amerika Latin terinfeksi virus ini.
- Cegah Perkembang Biakan Nyamuk
Cara terbaik untuk mencegah penyebaran virus Zika, ialah dengan mencegah nyamuk berkembang biak. Tempat-tempat yang dapat menampung air di sekitaran rumah, bisa menjadi salah satu tempat favorit untuk nyamuk bersarang. Pestisida kimia, dapat menjadi senjata ampuh untuk membasmi nyamuk. Namun penggunaannya harus sangat hati-hati, guna menghindari kontaminasi, yang dapat berakibat pada kesehatanmu.
Itulah ulasan mengenai enam fakta seputaran Virus Zika, sahabat sekalian. Dengan mengetahui fakta-fakta tersebut, dapat membuat kamu lebih mudah mengantisipasi, penyebaran virus Berbahaya satu ini bukan?. Sehingga, pastinya kamu akan lebih memperhatikan pemberantasan nyamuk, yang dapat berimbas pada penurunan risiko, beragam penyakit yang dibawa oleh nyamuk. Semoga informasi tersebut bermanfaat serta dapat menambah wawasan kamu sekalian.