Lorongperihal.id | Bagi beberapa orang mengupil atau membersihkan kotoran hidung, adalah kegiatan yang mengasyikkan atau menyenangkan. Tapi mengupil terlalu sering, ternyata bisa berbahaya bagi kesehatan, dan tubuh para pelakunya. Berdasarkan survei, yang dilakukan oleh tim peneliti dari Wisconsin dengan melibatkan 200 partisipan, diketahui bahwa rata-rata orang mengupil sebanyak 4 kali sehari yang dilakukan saat sedang senggang atau santai.
Mengupil adalah kegiatan yang positif, karena membantu membersihkan hidung dari kotoran atau benda asing, yang masuk dengan menggunakan jari. Meskipun kegiatan yang umum, tapi bagi budaya tertentu cenderung tabu, karena bisa menimbulkan perasaan jijik dan geli. Upil yang ada di dalam hidung sebenarnya terbentuk dari lendir yang mengering.
Membran Mukosa yang terdapat di rongga hidung, akan terus menerus menghasilkan lendir basah yang berfungsi menghilangkan debu, dan juga benda-benda asing lainnya yang masuk ke hidung. Lendir yang mengering ini, akan menyebabkan sensasi iritasi yang kadang menimbulkan rasa gatal, dan memicu orang untuk mengupil atau membersihkannya.
Seperti dikutip dari eHow, ada beberapa alasan yang membuat seseorang harus mengupil, yang di antaranya ialah :
- Sedang Bengong Atau Memikirkan Sesuatu
Penyebab paling umum orang mengupil, terjadi ketika seseorang sedang tidak memikirkan apa-apa, bingung, atau sedang merasa bosan. Tindakan ini hampir sama dengan kebiasaan menggigit kuku atau mengisap jempol, karenanya tak jarang orang tanpa sadar melakukannya di depan umum.
- Menghilangkan Iritasi
Hidung memiliki kecenderungan menjadi kering, dan teriritasi oleh hal-hal seperti alergi, bahan kimia, dan polusi udara. Saat hidung mengalami iritasi, maka akan timbul rasa gatal dan keinginan untuk menggaruknya, dengan cara mengupil.
- Untuk Menghilangkan Sekresi Hidung
Ketika sedang pilek, infeksi sinus, dan alergi, hal tersebut dapat menyebabkan sekresi hidung, atau meningkatnya jumlah lendir. Sekresi ini seiring waktu akan mengering, yang membuat seseorang kesulitan bernapas. Karenanya, seseorang akan mengupil untuk membuat napasnya lega, dan menghilangkan penumpukan lendir.
- Gangguan Obsesif-Kompulsif
Salah satu tanda gangguan obsesif-kompulsif, adalah suka mengupil yang disebut dengan rhinotillexomania. Mengupil, dilakukan untuk meringankan perasaan-perasaan negatif yang mengganggu pikirannya, karenanya seringkali seseorang mengupil di depan umum dan tidak melihat kondisi di sekitarnya. Orang dengan gangguan ini membutuhkan bantuan medis atau psikolog.
Satu hal yang pasti, adalah selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah mengupil, memotong kuku, dan jangan menarik upil terlalu keras agar tidak melukai lapisan di dalam hidung. Tapi jika seseorang terlalu sering mengupil, ternyata hal tersebut dapat menyebabkan hidung menjadi kering, yang dapat memicu perdarahan.
Hal ini karena secara alami, hidung tetap membutuhkan pelumas setiap saat, untuk mencegahnya dari kekeringan. Sedangkan jika seseorang jarang mengupil, maka lendir yang bercampur dengan kotoran tersebut, akan semakin mengeras dan menghambat pernapasan (sulit bernapas). Selain itu, dapat menyebabkant hidung kurang efektif, dalam menyaring benda-benda asing dari luar.
Seperti yang dikatakan tadi, bahwa keseringan mengupil dapat menyebabkan hidung kering dan pendarahan, namun selain itu ternyata ada juga beberapa bahaya lain dari keseringan mengupil. Nah berdasarkan hal tersebut, pada kesempatan kali ini kita akan bahas buat kamu sekalian sahabat, mengenai beberapa bahaya yang dapat terjadi akibat keseringan mengupil. Berikut ini ulasannya :
Baca Juga : Ini Dia Enam Cara Terbaik Untuk Mengatasi Masalah Jerawat Di Dalam Telinga
- Dapat Menyebabkan Tubuh Mudah Terkena Flu
Virus Flu bisa melewati selaput lendir, yang salah satunya terdapat di dalam hidung. Memasukkan jari-jari, yang terkontaminasi virus ini ke dalam hidung dapat menyebabkan seseorang terkena flu, yang disebabkan oleh diri sendiri. Dalam beberapa hari setelahnya, seseorang bisa saja mengalami flu, tenggorokan gatal, dan serangan bersin-bersin.
- Dapat Menyebabkan Mimisan
Jika terlalu sering mengupil atau membersihkan hidurng dengan keras, dapat menyebabkan kerusakan pada lapisan di dalam hidung, yang berfungsi melindungi tubuh dari bakteri dan benda-benda asing di udara, sehingga memicu terjadinya mimisan.
- Dapat Menyebabkan Infeksi
Selain infeksi virus flu, terlalu sering mengupil juga dapat menyebabkan kuman dan bakteri, lebih mudah masuk ke hidung dan menyebar ke bagian tubuh lainnya. Sehingga, tubuh kita rentan mengalami infeksi.
- Dapat Menyebabkan Kerontokan Rambut Hidung
Ketika mengupil secara konsisten dan terus menerus, hal tersebut dapat menyebabkan rambut hidung rontok. Padahal rambut ini memiliki fungsi penting, untuk menyaring debu dan polutan di udara. Tanpa rambut, hidung akan membuka jalan bagi semua jenis penyakit dan infeksi, untuk dengan mudah masuk ke dalam tubuh.
- Dapat Menyebabkan Kematian
Kondisi ini bisa terjadi, jika seseorang berusaha mengeluarkan upil yang besar. Karena di dalam hidung ada tulang yang disebut tulang Ethmoid, tulang ini memisahkan hidung dari otak. Jika saat mengupil seseorang menusuk tulang ini, maka cairan di otak bisa bocor, dan berpotensi menyebabkan Meningitis (radang selaput otak).
Itulah ulasan mengenai lima bahaya yang mengintai, jika kamu keseringan mengupil, sahabat sekalian. Nah buat yang suka banget ngupil, atau bisa juga kamu bilang 'enggak sadar, tiba-tiba ngupil', mula sekarang harus lebih hati-hati lagi. Jangan sampai kebiasaan tersebut justru membahayakan tubuhmu. Semoga informasi tersebut bermanfaat serta dapat menambah wawasan kamu sekalian.
Baca Juga : Bersihkan Telinga Dengan Lima Metode Paling Baik Berikut
Itulah ulasan mengenai lima bahaya yang mengintai, jika kamu keseringan mengupil, sahabat sekalian. Nah buat yang suka banget ngupil, atau bisa juga kamu bilang 'enggak sadar, tiba-tiba ngupil', mula sekarang harus lebih hati-hati lagi. Jangan sampai kebiasaan tersebut justru membahayakan tubuhmu. Semoga informasi tersebut bermanfaat serta dapat menambah wawasan kamu sekalian.
Dilansir Dari :