Sahabat Saya Sekalian | Virus Zika pertama kali teridentifikasi pada tahun 1947, yang ditemukan pada monyet-monyet yang ada di Uganda, dan kemudian pada tahun 1952 menyebar diantara manusia. Wabah besar Virus Zika ini, pernah sekali terjadi di dunia, tepatnya ialah pada tahun 2007 silam. Penyakit komplikasi yang terkait dengan Virus Zika, mulai menjadi perhatian sejak 2015.
Virus Zika ini, diketahui dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh manusia melemah, terjadinya kelemahan otot-otot, serta cacat lahir dimana kepala bayi lebih kecil dari yang semestinya. Dan sejak tahun 2015 silam, Virus Zika dan juga komplikasi yang dapat ditimbulkannya tersebut, tercatat telah menyebar ke lebih dari 46 negara di dunia.
Seperti halnya infeksi lain pada umumnya, gejala yang berhubungan dengan infeksi Virus Zika, juga tidak terlalu berbeda. Adapun beberepa gejala yang terkait dengan Virus Zika, diantaranya ialah demam ringan, nyeri dibagian otot dan sendi, sakit kepala, rasa lemas (lemah), dan dalam beberapa kasus gejala utama dari infeksi Virus Zika ialah Konjungtivitis.
Namun, terkadang ada juga beberapa kasus, dimana penderitanya tidak menunjukan gejala apapun. Oleh sebab itulah, seseorang harus benar-benar berhati-hati dengan gejala-gejala kecil yang bisa timbul, ketika berpergian ke negara-negara endemik Virus Zika. Dia juga perlu mengambil tindakan pencegahan ekstra, untuk mencegah infeksi karena kontak dengan Virus Zika.
Kemudian timbul sebuah pertanyaan, seiring dengan Virus Zika yang mulai menjadi perhatian dunia, kita juga harus mengerti bukan bagaimana Virus Zika ini menyebar?. Nah berdasarkan hal tersebut, pada kesempatan kali ini kita akan bahas buat kamu sekalian sahabat, mengenai beberapa cara penyebaran Virus Zika pada manusia.
Tanpa membuang waktu lebih lama lagi, karena sepertinya kamu juga sudah tidak sabar untuk megetahui, mengenai apa sajakah yang dapat menjadi cara penyebaran Virus Zika ini diantara manusia?. Berikut ini ulasannya :
Baca Juga : Enam Fakta Seputaran Virus Zika Yang Wajib Kamu Tahu
- Melalui Gigitan Nyamuk
Penyebaran utama Virus Zika ini, ialah melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi. Virus Zika, merupakan sebuah penyakit yang dapat ditularkan, oleh nyamuk Aedes Aegypti betina yang terinfeksi. Ini merupakan jenis nyamuk yang sama, yang bertanggung jawan untuk penyebaran penyakit Chikungunya, Demam Berdarah, dan Demam Kuning.
- Melalui Aktivitas Suami Istri
Virus Zika juga dapat ditularkan melalui aktivitas suami istri. Virus Zika telah ditemukan pada sejumlah cairan-cairan dalam tubuh, yang dapat ditransmisikan melalui kegiatan suami istri, bahkan Virus ini juga ditemukan dalam darah serta cairan dalam otak dan sumsum tulang. Hal tersebut menjadi salah satu penyebab utama, terjadinya cacat sejak lahir pada bayi, akibat ibunya yang terinfeksi selama masa kehamilan.
- Melalui Transfusi Darah
Transfusi Darah merupakan salah satu penyebab, dari penyebaran Virus Zika ini. Seseorang yang telah menyumbangkan darahnya, kemudian mendapati dirinya menderita beberapa gejala dari Virus Zika, perlu sesegera mungkin melapor dan diperiksa. Namun, studi dan penyelidikan tentang penyebaran Virus Zika lewat Transfusi darah ini, masih terus dikembangkan hingga kini.
Baca Juga : Mengantisipasi Virus Zika Yang Disebarkan Oleh Nyamuk Aedes Aegypti
Itulah ulasan mengenai tiga cara penyebaran Virus Zika, yang dapat terjadi diantara manusia, sahabat sekalian. Jadi, bagi kamu yang merasa mengalami beberapa gejala yang telah disebutkan tadi, ada baiknya kamu sesegera mungkin memeriksakan dirimu ke dokter. Semoga informasi tersebut bermanfaat serta dapat menambah wawasan kamu sekalian.