Sahabat Saya Sekalian | Pada umumnya, orang tua cenderung membandingkan anaknya terhadap anak lain, dengan tujuan agar anak-anak mereka dapat mengubah dirinya sesuai keinginan sang orang tua. Namun menurut para peneliti, pola mendidik yang umumnya diterapkan oleh orang tua ini, ternyata memiliki dampak yang kurang baik bagi sang anak.
Membandingkan anakmu dengan anak lain, baik itu teman di sekolahnya atau pun di lingkungan tempat tinggalnya, dapat membuat anakmu merasa gagal dan membenci dirinya sendiri. Hal tersebut dapat terjadi, akibat sang anak merasa dirinya, tak dapat memenuhi harapanmu.
Mungkin memang pada awalnya, anak-anak akan berusaha keras untuk dapat mencapai atau bahkan melampaui, anak lain yang dibandingkan orang tuanya dengan sang anak. Namun secara bertahap, ketika sang anak tak kunjung dapat mencapai atau bahkan melampauinya, ia akan khilangan minatnya tersebut dan cenderung pada akhirnya merasa tertekan.
Kemungkinan besar yang dapat terjadi, adalah anakmu akan mengalami stres berat, akibat kamu membandingkannya dengan anak lain yang ada di sekitanya. Dari pada membandingkannya dengan anak lain, ada baiknya kamu memberinya semangat, agar ia dapat meningkatkan prestasinya dengan baik.
Sebuah Studi menunjukan bahwa anak-anak, yang sering kali mengalami dibandingkan oleh orang tuanya dengan anak lain, memiliki tingkat kepercayaan diri yang sangat rendah. Mereka cenderung berpikir bahwa dirinya tidak berguna, atau tidak bisa membuat orang tuanya bangga. Dan faktanya, hal tersebut justru dapat mempengaruhi prestasi dari anak-anak tersebut di sekolah.
Pada kondisi yang lebih ektrim, ketika kamu membunuh kepercayaan diri anakmu dengan berlaku seperti itu, sang anak mungkin akan berakhir dengan mengisolasi dirinya sendiri, atau bahkan tidak mau lagi bersosialisasi dengan orang lain. Dan ketika hal tersebut terjadi, pastinya akan berpengaruh buruk pula, bagi kehidupan anak-anakmu di masa-masa yang akan datang.
Selain itu semua, kemungkinan besar akan timbul rasa iri pada diri anakmu, terhadap anak-anak lain disekitarnya. Terutama terhadap anak, yang dibandingkan dengan dirinya. Dan pastinya rasa iri tersebut, akan berakhir pada timbulnya rasa benci dalam benak anakmu, terhadap anak lainnya.
Itulah sahabat sekalian, ulasan mengenai alasan mengapa sebaiknya, orang tua tidak membandingkan anaknya dengan anak lain. Oleh karena itu, bagi kamu para orang tua yang memiliki anak terutama usia sekolah, ada baiknya menghentikan prilaku seperti itu karena salah-salah dapat berakibat buruk pada anakmu. Semoga informasi tersebut bermanfaat serta dapat menambah wawasan kamu sekalian.